Minggu, 10 Juni 2012

Selasa, 22 November 2011

Subariahfams kehadiran angota baru

Kanza, baru terlahir
Alhamdulillah mbah, bude, pade ,tante ,om, kakak-kakak dan adik-adik di Subariahfams telah kehadiran anggota baru,namanya Kanza, Putri yang terlahir dari pasangan Retno Damyanti biasa dipanggil Enno dan Dwi, ini terlahir dengan kondisi sangat baik.

Gadis kecil ini terlahir dengan proses kelahiran Normal di RS. Boromeus kamar 4103 Bandung, Jawa Barat pada hari Senin(21/11/11) dini hari,tepatnya pukul 01.00 WIB,dengan berat 3,1kg dan tinggi 47,5cm. " kayanya Kanza lebih tinggi dari emanya niy ahahahhahhaha," kata Ibnu salah satu om dari Kanza

Retno menjelaskann, sampai saat ini nama panggilanya Kanza, karena masih belum menemukan nama yang cocok untuk si kecil. "Nama nya masih belum ada yang cocok, tolong di bantu yah?" ujar ibuya Kanza.

Kami segenap keluarga turut bahagai atas kehadiran Kanza menjadi anggota termuda dari Subariahfams. Harapannya Kanza menjadi anak yang solehah, pintar, cantik serta berguna bagi agama, bangsa dan keluarga. Selebihnya minta doa ama sepuh ya. (INU)

Minggu, 13 November 2011

Daftar Isi





Jumat, 28 Oktober 2011

Generasi Muda Indonesia Siap Hadapi Era Globalisas

DALAM peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-83 ini, diharapkan para pemuda penerus bangsa dapat bersaing agar Indonesia lebih maju dan bermartabat dengan karakter pemuda yang kokoh serta mengedepankan akhlak mulia diatas semangat persatuan dan kesatuan Indonesia. "Kita sebagai pemuda penerus bangsa Indonesia harus siap dalam menjalani persaingan globalisasi dengan menjunjung tinggi akhlak yang mulia," tegas Wakil Walikota  Mangara Pardede pada saat menggelar Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-83, di Plaza Barat, Kantor Walikota Jakarta Utara, Jumat (28/10/2011). 



Lanjutnya, Mangara Pardede selaku inspektur Upacara saat menyampaikan sambutan Mentri Pemuda dan Olahraga (MENPORA) Andi Malarange, Upacara Sumpah Pemuda Ke-83 ini bertemakan Bangun Pemuda Indonesia yang Berjiwa Wirausaha, Berdaya Saing dan Peduli Sesama. Tema tersebut mengandung pesan bahwa langkah menuju Indonesia yang berdaya saing dan bermartabat sangat bergantung pada karakter pemuda yang kokoh serta mengedepankan akhlak mulia diatas semangat persatuan dan kesatuan Indonesia.

Pada tahun 2015 nanti lanjut mangara , Indonesia akan memasuki era baru Komunitas Asean yang meliputi komunitas keamanan, ekonomi dan sosial budaya. Dengan demikian persaingan tidak lagi meliputi 240 juta jiwa masyarakat Indonesia tetapi dengan 500 juta masyarakat Asean. " Saya harap Pemuda Indonesia dapat menguasai tiga bahasa, yaitu bahasa Indonesia, bahasa asing serta salah satu bahasa daerah Nasional," tutur Mangara.

Selain itu, Peran dan partisipasi pemuda dalam pembangunan nasional lanjut manggara, merupakan suatu hal yang nyata. Dengan berbagai potensi, bakat, kemampuan dan keterampilan sekaligus dengan semangat dan idealisme yang kental, keterlibatan dan peran serta pemuda dalam pembangunan nasional memberikan warna yang khas bagi pertumbuhan dan kemajuan bangsa. "Dengan inilah, keberadaan, kiprah dan masa depan pemuda harus memperoleh kepastian garansi atau jaminan dari negara," ujarnya.

Mengenai banyaknya persoalan yang dihadapi pemuda Indonesia, Mangara, mengharuskan seluruh komponen bangsa secara bersama-sama memberikan solusi untuk mengatasi dan mengentaskan pemuda dari segala macam masalah yang dihadapinya menuju kejayaan bangsa dimasa depan. "Agar di Hari Sumpah Pemuda ke-83 ini dapat dijadikan motivasi para pemuda dan sebagai  inspirasi masyarakat pada pancasila dan UUD 1945," tutur Wakil Walikota.

Wakil Walikota berharap para pemuda dan pejabat tingkat Kota Jakut dapat merasakan spirit Sumpah Pemuda pada 1928 lalu, karena dapat mengilhami kita semua dalam tugas pengabdian pada bangsa dan negara. Seiring perubahan zaman dan dengan generasinya."Saya harap dengan semangat sumpah pemuda, para pejabat tingkat kota lebih tangguh dalam merespon dinamika kehidupan bangsa dengan kemajuan dunia yang sangat cepat," tutur Wakil Walikota.

Upacara Sumpah Pemuda Ke-83 ini dihadiri Kapolres Jakarta Utara, Damdim 0502 Jakut, Wakil Ketua Tp PKK Jakut, Ketua Dewan Pendidikan Jakut, Sekko Jakut, Pejabat Tingkat Kota, Pemuda Panca Marga, Pemuda Pancasila, serta SMA Yapenda dan SMP 30. O adit


Sumber: utara.jakarta.go.id

Minggu, 25 September 2011

Fauzi Minta Kecelakaan di Atlantis Diinvestigasi

BERITAJAKARTA.COM — 25-09-2011 20:33
Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo menyatakan keprihatinannya atas kecelakaan yang menimpa pengunjung wahana Atlantis Water Advanture akibat ambruknya dinding dekorasi yang menghiasi wahana tersebut, Minggu (25/9) siang. Untuk itu, gubernur yang akrab disapa Bang Fauzi ini, meminta manajemen Taman Impian Jaya Ancol melakukan investigasi bekerja sama dengan  pihak kepolisian.

“Saya prihatin dengan kejadiannya ini dan saya minta manajemen Ancol segera melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab kecelakaan ini. Lakukan koordinasi dengan kepolisian,” tegas Fauzi Bowo, Minggu (25/9).

Berdasarkan pengalaman selama ini, menurut Fauzi, dirinya yakin manajemen Ancol mampu menyelesaikan masalah ini dengan baik. “Mereka telah puluhan tahun mengelola tempat wisata terbesar di Jakarta ini,” katanya.

Menurut catatan pengelola dan kepolisian ada sejumlah pengunjung yang mengalami luka-luka. Namun kecelakaan tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Sementara itu menurut laporan manajemen Ancol, kejadian ini tidak sampai membuat pengunjung panik. Bahkan paska kejadian tersebut, para pengunjung masih bermain di kawasan wahana Atlantis. Wahana Atlantis pun masih dibuka secara normal. "Mengenai biaya pengobatan korban, akan ditanggung oleh manajemen karena sudah masuk dalam paket asuransi," ujar Budi Karya Samadi, Dirut PT Pembangunan Jaya Ancol.

Budi juga menyampaikan, permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang menimpa pengunjung Atlantis Water Adventure. Adapun penyebab kejadian ini yakni, terlepasnya elemen vyro semen sebagai penunjang luncuran sesuai konsep kawasan Atlantis, sepanjang sekitar 3,5 meter. Sedangkan struktur peluncur maupun struktur kolam tetap utuh dan kokoh. Pihaknya telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk  rumah sakit untuk penanganan  empat pengunjung yang mengalami luka. "Kami akan melakukan evaluasi lebih lanjut mengenai kejadian ini untuk keselamatan dan kenyamanan pengunjung," paparnya.

Saat ini, pihak pengelola Atlantis Water Adventures Ancol, untuk sementara menutup lokasi runtuhnya peluncur spiral yang menggegerkan pengunjung tempat wisata tersebut. Lokasi itu ditutup menggunakan terpal biru, dan sekelilingnya ditutup dengan terpal putih setinggi 1,5 meter.

Adapun empat pengunjung yang menjadi korban yakni, tiga orang dewasa dan satu anak-anak. Mereka adalah, Anggiat Silitonga (31) mengalami sobek pada bagian kaki, Sulastri (31) mengalami luka di bagian kaki, Rianto (31) mengalami luka pada bagian kepala, serta Riki Alvian (11) yang mengalami luka pada pelipisnya. "Korban dievakuasi ke RS Satya Negara Sunter Jakarta Utara," tandasnya

Reporter: al furqon /erna | Editor: erik
Sumber: Berita Jakarta

OYK Digelar Pasca Lebaran

Dalam rangka tertib administrasi kependudukan, dan adanya arus kaum pendatang pasca lebaran, DKI Jakarta mengelar Operasi Yustisi Kependudukan(OYK) secara serentak di Lima wilayah(22/9/11). Pemerintah Kota Jakarta Utara sendiri,  mengelar operasi ini di wilayah Kecamatan Penjaringan, dengan target operasi, Rumah Kontrakan, Rumah Susun, Apertemen dan Rumah Toko.

Operasi Yustisi Kependudukan(OYK) yang digelar Suku Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Jakarta Utara, diawali dengan apel siaga OYK di halaman kantor Kecamatan Penjaringan. "Saya harap adanya operasi ini kaum pendatang di Jakarta Utara dapat mengikuti peraturan untuk terciptanya tertib administrasi kependudukan demi keamanan dan kenyamanan di Jakarta Utara," kata Wakil Walikota Mangara Pardede saat memimpin apel siaga OYK di Kecamatan Penjaringan, Kamis(22/9/11).

Lanjutnya Mangara menjelaskan, penetapan lokasi OYK tahap IV pasca lebaran berdasarkan pengamatan lapangan dan hasil rapat kordinasi di tingkat Provinsi. Dengan target operasi, Rumah Kontrakan, Apertemen, Rumah Susun dan Rumah Toko."Wilayah Kecamatan penjaringan termasuk tempat berdiamnya pendatang baru dan wilayah dengan gerak mobilitas penduduknya cukup tinggi karena berbatasan dengan Jakarta Barat, Jakarta Pusat dan Tangerang," jelasnya.

Laporan Kepala Sudin Kependudukan dan Catatan Sipil Jakut, Edison Sianturi, pendatang baru yang tersebar di 6 Kecamatan dan 31 Kelurahan Jakarta Utara sebanyak 15.500 jiwa. "Saya harap dari operasi ini dapat menjaring pendatang baru yang tidak lengkap administrasi kependudukannya, selain itu penertiban Penyandang Masalah Sosial (PMKS) juga menjadi target dari operasi," ujar Edison.

OYK terpadu ini diikuti unsur Pengadilan Negri, Kejaksaan Negri, TNI/POLRI, Sudin Sosial, Satpol PP dan Sudin terkait dalam operasi ini.

Penulis: Adit

Senin, 19 September 2011

Bagaimana ya, Persiapan Indonesia melawan Qatar?

Dua kekalahan beruntun telah menimbulkan beragam desas-desus, ribut saling menyalahkan, geger pelatih lama dan baru dan sekitarnya, dibalik semua itu Bagaimana ya, Persiapan Indonesia melawan Qatar? Mampukah Indonesia belajar dari kekalahan dan tak hanya saling menyalahkan? Bagaimana nasib Indonesia nantinya ketika menghadapi Qotar? mengingat tanggal 11 Oktober nanti Indonesia bakalan menjalani partai ketiganya dengan menjamu Qatar.


Qatar fisiknya tak jauh beda dengan Bahrain dan Iran loh, apa itu tandanya Indoneisa gagal maning, mengingat kemarin ada yang mengatakan Indonesia kalah karena kalah fisik duluan. Dengan kekalahan 5 gol dari Bahrain dan Iran sebelumnya, kesempatan Indonesia semakin tipis, tapi masih ada beberapa kali pertandingan sih, semoga Timnas bisa memanfaatkan kesempatannya 

Ada dugaan Pergeseran pelatih, sempitnya waktu latihan, problem internal PSSI dan sekitarnya konon adalah sebab kekalahan timnas. Apakah betul? Selain itu curhat para pemain ke pelatih lama pun turut dipermasalahkan. Ya, semoga saja dibalik segala keributan itu, Indonesia tetap sempat berlatih untuk persiapan menghadapi Qatar dibulan depan.

Buat para pendukungnya semoga tetap sportif, gak main-main mercon lagi deh! Dan apakah Indonesia terlalu bermimpi bila berharap lolos di Piala dunia 2014?

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes